Tuesday, November 07, 2006

Sisi Lain dari Kaum Minoritas

Sumber: Blog Rafif: http://rafifcan06.multiply.com/journal/item/9


Penasaran dengan cerita teman tentang keindahan alam di Teluk Dalam ibu kota Nias Selatan. Hari Sabtu, 07 Oktober 2006 jam 11.00 saya berangkat dari Gunung Sitoli dengan kendaraan bersama seorang teman. Sepanjang perjalanan alam tidak bosan-bosannya memberikan pemandangan yang begitu nyaman, dalam hati saya bergumam "Subhanallah" ( klik : http://rafifcan06.multiply.com/photos/album/10 ).

Jam satu kami tiba disana kemudian mampir ke mesjid jami untuk melakukan sholat Dzuhur. Sejenak saya tertegun "masyaallah", kondisi mesjid yang sangat memprihatinkan. Selesai sholat kebetulan ada beberapa jamaah yang lagi i'tikaf di mesjid aku coba bertanya untuk menjawab rasa penasaran saya. Akibat bencana alam dan tsunami yang kejadiaanya hampir 2 tahun silam ternyata masih menyisakan fasilitas umum (baca : tempat ibadah) yang kondisinya seperti itu.. boleh dikatakan..harus renovasi total.

Ironis memang, melihat bagaimana kucuran rupiah maupun dollar, bantuan-bantuan dari negara-negara yang katanya miliaran (yang saya tau sendiri memang itu ada : liat http://www.danarrapbn.org/ ). dan Bahkan dikelola oleh badan tersendiri yaitu BRR (Badan Renabilitasi dan Rekonstruksi) NAD - NIAS. Akhirnya saya mencoba membuat kesimpulan Mungkinkah karena kita Minoritas Atau memang belum dilaksanakan, sampai kapan???.


Dengan meratap saya berharap, mudah-mudahan secepatnya ada dermawan baik organisasi maupun perorangan untuk mewujudkan harapan muslim teluk dalam menjadi kenyataan. Memiliki rumah Allah yang nyaman, senyaman alamnya yang Allah berikan.
Tulisan ini bukan maksud memprofokasi, hanya untuk mencoba melihat kenyataan.

(Nias, 07 Oktober 2006)