Saturday, March 31, 2007

Masih Ada Siswa Belajar Di Tenda

30 Mar 07 14:21 WIB

G. Sitoli WASPADA Online
Meski bencana gempa sudah dua tahun berlalu namun masih ditemukan ratusan siswa sekolah dasar melaksanakan kegiatan belajar mengajar di dalam tenda, karena gedung sekolah mereka yang hancur tak juga dibangun.

Sekolah yang masih melaksanakan kegiatan belajar mengajar di bawah tenda darurat, seperti di SDN 071053 Bawalia Desa Siofa Ewali Kec. Bawolato, Nias. Dua tahun pasca gempa ratusan siswa terpaksa belajar di bawah tenda darurat yang sudah lapuk dan bocor. Ratusan siswa setiap hari menahankan panas dan pengap, apalagi kalau hujan, siswa tidak dapat belajar karena terganggu air yang menetes dari tenda bocor. OS. Telaumbanua, guru di sekolah tersebut yang ditemui Waspada, Kamis (29/3), mengakui 388 siswa tempat dia mengajar, sejak bencana gempa terpaksa belajar di bawah tenda darurat bantuan UNICEF. Tenda itu sudah lapuk dan bocor.

Belum lama ini UNICEF membantu pembangunan gedung sekolah darurat enam ruangan, namun karena jumlah siswa cukup banyak, hanya sebagian yang dapat ditampung, 170 siswa lagi masih belajar di bawah tenda. Secara terpisah, sejumlah orang tua siswa mengaku sedih melihat anak-anak mereka belajar di bawah tenda bocor. Mereka berharap agar pembangunan gedung sekolah baru segera direalisasi.(cbj) (wns)