Penumpang Susi Air Ditelantarkan di Nias

Laporan Wartawan Kompas Khaerudin

GUNUNGSITOLI, KOMPAS--Penumpang maskapai penerbangan Susi Air rute Gunungsitoli Nias-Medan ditelantarkan. Hanya dua jam sebelum sebelum keberangkatan pada pukul 16.00, Kamis (29/3), pihak maskapai membatalkan penerbangan.

Di antara penumpang Susi Air yang kecewa dengan pembatalan sepihak yang tiba-tiba itu ada rombongan wartawan yang baru saja meliput peringatan dua tahun tragedi gempa bumi Nias, 28 Maret 2005. Karuan saja mereka berang dengan keputusan manajemen Susi Air.

Menurut wartawan Tempo Hambali Batubara yang termasuk dalam rombongan, pembatalan penerbangan yang tiba-tiba mrupakan tindakan semena-mena manajemen Susi Air.

"Kami ini konsumen yang tahu hak-haknya. Tidak bisa maskapai membatalkan penerbangan seenaknya. Apalagi mendadak dan tiba-tiba begini" ujar Hambali.

Pihak Susi Air yang diwakili salah seorang petugas di Kantor Perwakilan Susi Air Gunungsitoli, Gita mengatakan pembatalan tersebut karena pesawat mengalami kerusakan. Gita menyatakan Susi Air siap mengembalikan uang tiket penumpang.

Hanya saja ketika salah seorang penumpang mengatakan kemungkinan diterbangkan keesokan harinya, Gita menuturkan untuk jadwal penerbangan Susi Air hari Jumat telah penuh.

"Ini membuktikan Susi Air tidak bertanggung jawab terhadap hak-hak konsumen. Kami akan menggugat manajemen Susi Air, baik secara perdata di Pengadilan Negeri Medan maupun dan ke BPSK (Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen)," ujar Hambali yang diamini beberapa wartawan lainnya seperti dari BBC London, dan media lokal asal Medan, Analisa dan Sinar Indonesia Baru.

Sementara itu pimpinan Susi Air di Medan, Hilman menyatakan siap menerima gugatan para penumpang, bila diajukan ke pengadilan. "Kami tunggu gugatannya" ujar Hilman.