Senin, 02 April 2007 - 18:50 wib
Laporan Wartawan Kompas Khaerudin
GUNUNGSITOLI, KOMPAS - Pulau-pulau terluar di Nias dan gugusan pulau-pulau Batu banyak dikuasai orang asing. Kondisi ini terjadi akibat minimnya pengawasan yang dilakukan aparat keamanan baik TNI maupun Polri. Selain itu, pulau terluar di Kepulauan Nias dan gugusan pulau-pulau Batu memiliki daya tarik keindahan luar biasa.
Menurut Kepala Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Perwakilan Nias William P Sabandar, beberapa pulau-pulau terluar di Kepulauan Nias sudah dikuasai oleh orang asing. Mereka membeli pulau-pulau tersebut untuk kepentingan pariwisata karena daya tarik keindahan pantai dan potensi gelombang laut untuk surfing (berselancar).
Menurut William, pulau-pulau tersebut rata-rata tak terurus oleh pemerintah daerah sehingga memungkinkan warga negara asing membeli tanah di pulau-pulau itu. Beberapa pulau terluar seperti di gugusan Pulau-pulau Batu dan Pulau Inako dibeli oleh orang Jerman dan Australia.
“Tidak mungkin Pulau-pulau Batu yang memiliki 101 pulau itu hanya diatur oleh Pemkab Nias Selatan. Harusnya pulau-pulau tersebut diatur tersendiri dan terpisah dari Nias Selatan,” ujar William di Gunungsitoli akhir pekan lalu.
Pulau-pulau Batu adalah salah satu gugusan pulau terluar yang berada di Selatan Pulau Nias. Kepulauan ini terletak berbatasan dengan perairan laut Sumatera Barat.
Administrasi diatur oleh pemerintah kecamatan di Pulau Tello, salah satu pulau yang cukup besar di gugusan Pulau-pulau Batu. Untuk mengawasi 101 pulau yang ada di gugusan Pulau-pulau Batu ini, jumlah aparat menurut William tidak sebanding. Hanya ada lima anggota TNI Angkatan Laut dan 20 hingga 30 orang polisi dari Polsek Pulau Tello.
Padahal menurut William, Pulau-pulau Batu memiliki potensi perikanan dan pariwisata yang luar biasa untuk dikembangkan. “Wajar jika kemudian ada orang asing dengan mudah bisa membeli pulau-pulau tersebut, karena pengawasan kurang. Mereka kemudian bisa membangun villa, resor atau semacamnya,” kata William.
Tuesday, April 03, 2007
Pulau Terluar di Nias Banyak Dikuasi Orang Asing
Posted by
Al Jeffry An Nias
at
09:59
Labels: News/ Berita